PNPM Mandiri Perkotaan

PNPM Mandiri Perkotaan
Bersama Membangun Kemandirian

Selasa, 11 Maret 2014

TETAP MERDEKA MESKI KEMARAU



Dusun Melabo, Desa Setia Budi, Kecamatan Bengkayang, Kabupaten Bengkayang, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) merupakan daerah dataran tinggi dengan  wilayahnya berbukit-bukit yang disekitarnya terdapat sungai dan sumber mata air. 

Namun demikian, jarak tempat tinggal warga dengan sungai dan sumber mata air tergolong jauh yakni, 1 Km. Selain itu, dalam bebrapa tahun ini sungai sebalo dijadikan tempat tambang pasir dan batu. Akibatnya, pada musim kemarau air sungai jadi dangkal dan keruh. 
Situasi alam yang demikian membuat masyarakat Melabo mendambakan adanya sarana pengolah air bersih. Sebab, dengan adanya sarana tersebut maka persoalan air bersih bisa diatasi. Masuknya PNPM Mandiri Perkotaan menjadi titik terang bagi masyarakat untuk mewujudkan impian mereka.
Pada awal proses penggalian usulan tiap RT, masyarakat Melabo mengusulkan pengadaan sumur bor , Penampung Air Bersih dan Penampung Air Hujan. Selanjutnya, usulan tersebut masuk kedalam PJM Pronangkis Desa Setia Budi. Setiap usulan akan diprioritaskan melalui rembug warga menjadi Rencana Tahunan (Renta); dengan usul tempat Penampung Air Hujan (PAH). Mengingat jarak sumber air jauh dan dana yang tersedia terbatas, maka usulan yang disetujui adalah Penampung Air Hujan (PAH) sebanyak 3 unit; dengan pemanfaat PAH warga miskin berjumlah 42 KK (104 Jiwa).

Penampung Air Hujan Dusun Melabo
Kegiatan tersebut mulai dikerjakan oleh KSM Tulip pada 15 November 2013, dan diselesaikan pada 10 Januari 2014. Sumber dana untuk pengadaan PAH ini bersumber dari sharing APBD Kabupaten Bengkayang dengan total anggaran sebesar Rp12.750.000,00. Swadaya masyarakat diperkirakan berjumlah Rp 10.224.000,00 dalam kegiatan ini berbentuk tenang kerja, alat, konsumsi dan lahan.
Agar proses penampungan dan pemanfaatan menjadi optimal, tempat PAH dilengkapi Talang Air, Stop Kran, Saringan, Fiber, dan lantai. Selain itu, pemanfaatan nya juga dikhususkan pada musim kemarau. 
Dengan adanya tempat PAH ini, masyarakat Melabo menjadi jauh lebih mudah memenuhi kebutuhan air bersih pada musim kemarau, seperti memasak dan keperluan rumah tangga lainnya,” ujar Rofik, KSM pengelola PAH.
Semoga sarana PAH dikelola secara berkelanjutan dan dikembangkan untuk meningkatkan usaha dalam rangka penanggulangan kemiskinan masyarakat. Selamat berjuang dan selamat menikamati buah karya masyarakat


Oleh:

PNPM Mandiri Perkotaan
Kecamatan Bengkayang
Kabupaten Bengkayang
Prov. Kalimantan Barat

Koordinator BKM : ENDANG HP. 0853 8716 4882
Tim Fasilitator Kecamatan Bengkayang:
Muhlisin, SE.I (Askot Mandiri), Uray Epriyani, S.Hut (Senior Faskel), Petrus Atay, SE (Fasilitator Ekonomi), Bondan Rizalman, ST (Fasilitator Teknik), Dedy Juanda, S.Sos (Fasilitator Sosial), Jelly Naswadi, S.Pd (Fasilitator Sosial)
 


Tidak ada komentar: